Bertemu dengan Lip Bu Tan, Donald Trump Melunak atas Sikap Minta CEO Ini Mundur dari Intel

Jakarta – Presiden Amerika Serikat Donald Trump melunak sikapnya setelah dia dan anggota kabinetnya bertemu dengan Chief Executive Officer (CEO) baru Intel, Lip Bu Tan.

Anggota-anggota cabinet yang dimaksud adalah Menteri Perdagangan, Howard Lutnick dan Menteri Keuangan, Scott Bessent.

“Pertemuan itu sangat menarik. Kesuksesan dan kebangkitannya adalah kisah yang luar biasa. Mr Tan dan anggota Kabinet saya akan meluangkan waktu bersama, dan menyampaikan saran ke saya selama minggu depan. Terima kasih atas perhatian Anda terhadap masalah ini!” katanya.

Sebelumnya, Lip Bu Tan diminta mundur oleh Donald Trump lantaran berhubungan dengan China.

Juru bicara Intel mengonfirmasi pertemuan tersebut untuk berdiskusi secara terbuka dan konstruktif mengenai komitmen Intel untuk memperkuat kepemimpinan teknologi dan manufaktur AS.

Senator dari Partai Republik Arkansas, Tom Cotton juga mempertanyakan hubungan Lip Bu Tan dengan China pada pekan lalu. Dia menunjukkan kasus kriminal masa lalu yang melibatkan Cadence Design, tempat Lip Bu Tan pernah menjabat sebagai CEO.

Intel mengatakan perusahaan, para direktur, dan Lip Bu Tan sangat berkomitmen memajukan kepentingan keamanan nasional dan ekonomi AS.

Pemerintahan Donald Trump banyak campur tangan dalam dunia bisnis, khususnya di semikonduktor. Kebijakan ini dilakukan eiring AS bersaing dengan China untuk supremasi artificial intelligence/AI (kecerdasan buatan).

Sementara itu Nvidia setuju membayar potongan 15% ke pemerintah sebagai imbalan lisensi ekspor untuk kembali menjual chip H20 ke China. CEO Nvidia, Jensen Huang, juga mengunjungi Trump.

Donald Trump menyebut semula meminta Nvidia potongan 20% dari penjualan produsen chip tersebut ke China, tapi menjadi 15% setelah Huang negosiasi.

“Saya bilang dengar, saya ingin 20% jika saya akan menyetujui ini untuk Anda, untuk negara ini,” ucapnya. (adm)

Sumber: detik .com